Yusran-Syamsul, Fokuskan Visi “Konawe Bersahaja” dengan Pembangunan Berkelanjutan dan Kesejahteraan Rakyat

- Penulis

Minggu, 13 April 2025 - 04:04 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Konawe H. Yusran Akbar Buka Musrenbang, Fokuskan Visi

Bupati Konawe H. Yusran Akbar Buka Musrenbang, Fokuskan Visi "Konawe Bersahaja" dengan Pembangunan Berkelanjutan dan Kesejahteraan Rakyat

“Pembangunan bukan hanya tentang fisik, tapi tentang manusia yang hidup di dalamnya”

Bupati H. Yusran Akbar

 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

KONAWE – PERSADAKITA.ID
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kabupaten sebagai langkah strategis dalam merancang arah pembangunan daerah. Bupati Konawe, H. Yusran Akbar, didampingi Wakil Bupati H. Syamsul Ibrahim, secara resmi membuka acara tersebut pada Kamis (10/4/2025) lalu di Unaaha, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran eksekutif dan legislatif, termasuk Ketua DPRD Konawe, Sekda Konawe, serta kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Turut hadir tokoh masyarakat, akademisi, dan perwakilan kelompok peduli pembangunan, menunjukkan komitmen kolaboratif dalam mewujudkan “Konawe Bersahaja”—visi pembangunan yang berdaya saing, sejahtera, adil, dan berkelanjutan.

Pembangunan Berbasis Kebutuhan Rakyat
Dalam pidato pembukaannya, Bupati Yusran Akbar menegaskan bahwa perencanaan pembangunan harus berorientasi pada manfaat konkret bagi masyarakat.

“Apa yang kita rancang hari ini harus menyentuh langsung kehidupan rakyat, mulai dari petani hingga pelaku UMKM,” tegasnya.

Bupati Konawe, H Yusran Akbar, ST Pimpin Apel Gabungan Lingkup Pemkab Konawe

Ia juga menekankan pentingnya keselarasan program daerah dengan agenda nasional, khususnya Astacita Presiden Prabowo-Gibran, sambil tetap mengadaptasi kebutuhan lokal.

“Konawe harus jadi contoh bagaimana pembangunan daerah bisa sejalan dengan kebijakan pusat, tapi tetap mempertahankan kearifan lokal,” ujar Yusran.

Delapan Prioritas Pembangunan Konawe: “Pemerataan, Kemandirian, dan Kesejahteraan Bersama”
Kabupaten Konawe menapaki babak baru pembangunan dengan delapan prioritas strategis yang digariskan Bupati H. Yusran Akbar. Dalam Musrenbang ini, Yusran memaparkan visinya untuk mewujudkan Konawe yang mandiri pangan, unggul SDM, infrastruktur merata, dan ekonomi berbasis lokal—semuanya dikemas dalam pendekatan berkelanjutan dan inklusif.

1. Ketahanan Pangan dan Energi: Dukungan Nyata untuk Petani
Dengan hamparan sawah seluas 36 ribu hektar, Konawe berpotensi menjadi lumbung pangan regional. Bupati Yusran menegaskan perlunya kebijakan yang berpihak pada petani, termasuk pengadaan penggilingan padi tambahan.

“Dari 10 penggilingan baru, Rp50 miliar bisa mengalir ke petani,” ujarnya.

Tak hanya beras, jagung  juga jadi komoditas andalan untuk mendukung  industri pakan ternak terintegrasi.

2. SDM Unggul: Pendidikan dan Kesehatan sebagai Fondasi

“Setiap anak di Konawe berhak mendapat pendidikan berkualitas dan layanan kesehatan memadai,” tegas Yusran.

Kolaborasi dengan universitas dan perusahaan lokal akan diperkuat untuk menyiapkan tenaga kerja kompeten. Salah satu terobosan konkret adalah program Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG)  yang menyasar 4.200 siswa, dengan anggaran bersumber dari pusat.

Baca Juga:  Bupati Yusran Tinjau Infrastruktur Perkantoran Pemda Konawe, Siapkan Rencana Renovasi

3. Infrastruktur Merata: Dari Jalan hingga Air Bersih
Pembangunan infrastruktur jadi tulang punggung pemerataan pembangunan. Yusran optimis proyek air bersih senilai Rp250 miliar yang akan menjangkau 14 kecamatan akan menjadi solusi krisis air.

“Ini solusi krisis air yang selama ini mengganggu masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, pembangunan jalan, jembatan, dan irigasi akan diprioritaskan, terutama di daerah terpencil.

4. Ekonomi Kerakyatan: UMKM dan Kreativitas Lokal
UMKM dan koperasi dinilai sebagai tulang punggung ekonomi yang tahan banting, terutama pascapandemi. Pemerintah akan memfasilitasi pelatihan, akses modal, dan pemasaran produk lokal.

“Ekonomi kreatif berbasis budaya juga jadi andalan,”tambah Yusran.

5. SDA Berkelanjutan: Pelabuhan Nikel dan Lingkungan
Konawe kaya nikel, namun pengelolaannya harus bijak. Rencana pembangunan pelabuhan muat di Soropia untuk pemuatan dan penjualan ore nikel dari Pondidaha dan Sonay-Puriala sedang dipersiapkan.

“Kita tak hanya mengangkut bahan mentah ore nikel di pelabuhan muat ini, tapi juga memastikan dampak lingkungan terkendali,” tegasnya.

6. Birokrasi Bersih: Pelayanan Cepat dan Akuntabel
Reformasi birokrasi dijalankan untuk memangkas prosedur berbelit dan korupsi.

“Pemerintah harus efektif melayani, bukan menghambat,” seru Yusran.

Digitalisasi layanan publik akan dipercepat untuk meningkatkan transparansi.

7. Budaya Lokal: Wisata Sejarah dan Revitalisasi Cagar Budaya
Makam Raja Lakidende dan Rumah Adat Laikambuu akan direvitalisasi sebagai destinasi wisata budaya.

“Ini bagian dari menjaga identitas Konawe,” ujar Yusran.

Gedung-gedung tua juga akan dialihfungsikan menjadi museum untuk memperkuat nilai sejarah.

8. Harmoni Sosial: Toleransi untuk Investasi
Stabilitas keamanan dan toleransi antarumat beragama disebut kunci menarik investasi.

“Forum Kerukunan Umat Beragama harus aktif menjaga kedamaian,” pesan Yusran.

Ia yakin, iklim kondusif akan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Kolaborasi untuk Konawe yang Lebih Baik
Musrenbang ini menjadi titik tolak penyusunan RKPD 2026. Yusran mengajak semua pihak bersinergi:

“Mari wujudkan Konawe yang berdaya saing, sejahtera, dan berkelanjutan.”

Dengan delapan prioritas ini, Konawe tak hanya membangun infrastruktur, tapi juga masa depan warganya.

“Pembangunan bukan hanya tentang fisik, tapi tentang manusia yang hidup di dalamnya.”
— Bupati H. Yusran Akbar

Penulis: Jems/Tim Liputan PersadaKita.ID
Editor: Redaksi PersadaKita.ID

Berita Terkait

Bupati Konawe Apresiasi Kades Lalomboda Pelopori Kelengkeng: Ini Bukan Sekadar Panen, Ini Gerbang Ekonomi Baru untuk Masyarakat
Bupati Konawe Blak-blakan: Kita Telat, Kalah Cepat MBG Belanja Kebutuhan Dibanding Produksi Pangan Lokal
Bupati Yusran Akbar Gebrak 28 Kecamatan, Bantuan Pangan Terjangkau Tekan Inflasi Simak Detailnya!
Luncurkan MBG, Bupati Konawe Yusran Akbar Bagikan Makan Bergizi untuk 9.133 Peserta Didik
Kakwarcab Konawe Luncurkan Program Revolusioner: Pramuka Sapu Bersih Sampah Unaaha & Bangun Bumi Perkemahan Nasional
Pelantikan Kwarcab Pramuka Konawe 2025–2030: Awali Masa Bakti dengan Retret Bela Negara & Digitalisasi Program
Konawe Punya Ikon Baru: Padangguni Resmi Jadi Kampung Durian, Dukung Visi Agrowisata & Ekonomi Berkelanjutan
Pangdam XIV/Hasanuddin Apresiasi Sinergi TNI-Pemkab Konawe: TMMD 125 dan Cetak Sawah 1.400 Ha Jadi Kunci Pembangunan Konawe
Berita ini 48 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:10 WITA

Teken MoU, Bupati Yusran Akbar Terapkan Langkah Berani Menuju Pemerintahan Tanpa Tunai

Rabu, 1 Oktober 2025 - 18:56 WITA

CSR Rp250 Juta Ini Bukan Angka—Tapi Jembatan bagi Masa Depan Ribuan Anak Konawe!

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:13 WITA

2.927 PPPK Terima SK, Tapi Bupati Konawe: “Gaji Kalian dari Uang Rakyat—Jangan Main-Main!”

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:04 WITA

Hari Kesaktian Pancasila 2025: Konawe Bangkitkan Jiwa Kebangsaan Lewat Pelayanan Publik

Selasa, 30 September 2025 - 16:00 WITA

Disduk Capil Konawe Genjot Wajib KTP-el dan KIA: Penasaran Berapa Jumlahnya, Simak Beritanya!

Selasa, 30 September 2025 - 11:08 WITA

Gaji Besar di Luar Negeri? Bupati Konawe: Hati-hati Itu Jebakan!

Senin, 29 September 2025 - 20:28 WITA

KADIN Siapkan RUU Revisi UU 1987, Bamsoet Dorong Masuk Prolegnas 2026

Senin, 29 September 2025 - 18:56 WITA

Tindakan Cepat Gubernur Sultra! Langkah Konkret Pencegahan Keracunan Makanan Gratis di Sekolah-Sekolah

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x