Pemerintah Siapkan 80 Ribu Koperasi Desa Merah Putih, Didanai dari Dana Desa

- Penulis

Sabtu, 12 April 2025 - 12:48 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati

“Kami ingin setiap desa memiliki lembaga ekonomi yang kuat, sehingga tidak hanya bergantung pada bantuan, tapi bisa mandiri melalui koperasi,”

PERSAADAKITA.ID | Jakarta

Pemerintah Indonesia berencana membangun 80 ribu Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih sebagai upaya memperkuat ekonomi kerakyatan di tingkat desa. Program ini akan memanfaatkan Dana Desa sebagai sumber pendanaan utama, meskipun besaran anggaran spesifik belum diumumkan secara rinci.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan hal tersebut dalam Sarasehan Ekonomi di Menara Mandiri Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (8/4/2025). Ia menekankan pentingnya optimalisasi penggunaan dana desa untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis komunitas.

Dana Desa Jadi Modal Awal, Tiap Kopdes Dapat Rp3-5 Miliar

Meski Sri Mulyani belum merinci alokasi anggaran khusus untuk program ini, Menteri Koperasi dan UKM ,Budi Arie Setiadi sebelumnya menyatakan bahwa setiap desa akan mendapatkan modal awal Rp3-5 miliar untuk membangun Kopdes Merah Putih. Jika diakumulasikan, total kebutuhan pendanaan untuk 80 ribu koperasi bisa mencapai Rp400 triliun.

Anggaran tersebut akan diberikan sebagai **pinjaman lunak** yang harus dikembalikan oleh masing-masing koperasi setelah usahanya berjalan. Pembiayaan ini diharapkan dapat memicu kemandirian ekonomi desa sekaligus mengurangi ketergantungan pada bantuan pemerintah.

Tiga Strategi Pengembangan: Baru, Revitalisasi, dan Kemitraan Kelompok Tani

Program Kopdes Merah Putih akan dikembangkan melalui tiga pendekatan utama:
1. Membangun koperasi baru di desa yang belum memiliki lembaga ekonomi berbasis koperasi.
2. Merevitalisasi koperasi yang sudah ada tetapi kurang produktif.
3. Memperkuat kelompok tani dengan mengintegrasikannya ke dalam ekosistem koperasi.

Baca Juga:  Bupati Konawe Yusran Akbar Tinjau Lahan Sawah Terancam Gagal Panen Akibat Kurangnya Pasokan Air di Kecamatan Uepai 

“Ini bukan sekadar membangun struktur, tapi memastikan koperasi benar-benar berfungsi sebagai penggerak ekonomi desa,” tegas Budi Arie.

Dana Desa Telah Tersalur Rp19,8 Triliun, Pemerintah Pastikan Pengawasan Ketat

Sri Mulyani mengungkapkan, hingga 31 Maret 2025, realisasi penyaluran Dana Desa telah mencapai Rp 19,8 triliun (27,9% dari total APBN). Ia menegaskan bahwa pemerintah akan memastikan setiap rupiah digunakan secara efektif.

“Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan agar belanja daerah, termasuk Dana Desa, DBH, DAU, dan DAK, benar-benar memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” ujarnya dalam keterangan resmi, dilansir pada Jumat (11/4/2025)

Ia mengakui bahwa pengawasan ketat terhadap APBN mungkin membuat beberapa pihak tidak nyaman, namun hal ini diperlukan untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas.

Kopdes Merah Putih: Solusi Tingkatkan Kesejahteraan Desa

Program ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak UMKM dan ekonomi produktif di pedesaan. Dengan pendekatan koperasi, masyarakat desa dapat mengelola sumber daya lokal secara kolektif, mulai dari pertanian, peternakan, hingga usaha mikro berbasis digital.

“Kami ingin setiap desa memiliki lembaga ekonomi yang kuat, sehingga tidak hanya bergantung pada bantuan, tapi bisa mandiri melalui koperasi,” pungkas Sri Mulyani.

Pemerintah akan segera menyusun panduan teknis dan pendampingan agar Kopdes Merah Putih dapat berjalan efektif. Jika sukses, program ini berpotensi menjadi salah satu legacy ekonomi kerakyatan di era pemerintahan Prabowo-Gibran. (*)

Berita Terkait

Bupati Konawe Pantau Harga Sembako dan Gelar Pasar Murah di Asinua
Laris Manis! Polres & Bulog Konawe Gelar Pasar Murah, Warga Berebut Beras SPHP Rp58.000 per 5 Kg
Kocak tapi Serius! Saat Pengurus Koperasi Merah Putih Adu Kecerdasan, Andaroa Juara!
Bupati Yursan: Event Ini Bukan Hiburan Biasa, Tapi Mesin Pertumbuhan Ekonomi
HUT RI ke-80 di Konawe Pacu Ekonomi UMKM: Omzet Melonjak, Expo 2025 Jadi Momentum Kolaborasi
UMKM Expo 2025, Bupati Yusran Akbar: UMKM adalah Tulang Punggung Ekonomi Konawe
Konawe Bangun Ekosistem Peternakan Berkelanjutan, Siapkan Lumbung Ternak Modern
Kenaikan Anggaran Fantastis: APBD Konawe Tembus Rp1,9 Triliun, Sinyal Pembangunan Melonjak
Berita ini 13 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 14:23 WITA

Bupati dan Wabup Konawe Hadiri Penutupan TMMD ke-125: Jalan Baru, Jembatan, MCK, Hingga Harapan untuk Konawe Bersahaja

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:34 WITA

Pangdam XIV/Hasanuddin Apresiasi Sinergi TNI-Pemkab Konawe: TMMD 125 dan Cetak Sawah 1.400 Ha Jadi Kunci Pembangunan Konawe

Rabu, 20 Agustus 2025 - 20:09 WITA

Membangun Desa, Menata Kota”: Bupati Konawe Luncurkan RDTR Unaaha dengan Fokus pada Kesejahteraan Masyarakat

Rabu, 20 Agustus 2025 - 12:14 WITA

Bupati Konawe Pantau Harga Sembako dan Gelar Pasar Murah di Asinua

Selasa, 19 Agustus 2025 - 20:50 WITA

Pengukuhan Sekda Konawe, Momentum Transformasi Pelayanan Publik Menuju Kabupaten Maju

Senin, 18 Agustus 2025 - 15:59 WITA

“Touring Merdeka Konawe 2025” – Bupati Yusran Akbar & Forkopimda Gowes Keliling Unaaha, Tebar Semangat Nasionalisme & Program Strategis

Minggu, 17 Agustus 2025 - 17:19 WITA

Bupati Konawe: Sumbangsih Veteran Sangat Berharga untuk Kemajuan Daerah

Minggu, 17 Agustus 2025 - 16:27 WITA

80 Tahun Merdeka: Bupati Yusran Pimpin Upacara Khidmat di Tengah Guyuran Hujan

Berita Terbaru

Bupati Konawe, H Yusran Akbar ST menyerahkan paket sembako yang telah dibeli salah seorang warga saat digelarnya Gerakan Pangan Murah di Pasar Asinua, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Rabu (20/8/2025). Program kolaborasi ini bertujuan untuk pengendalian inflasi secara efektif.

EKONOMI & BISNIS

Bupati Konawe Pantau Harga Sembako dan Gelar Pasar Murah di Asinua

Rabu, 20 Agu 2025 - 12:14 WITA

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x