“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Porseni Konawe 2025 resmi dibuka! Dirgahayu Republik Indonesia! UMKM jaya, masyarakat sejahtera, Konawe bersahaja… MERDEKA!”
PERSADA KITA.ID | KONAWE — Suara gemuruh tepuk tangan dan sorak-sorai semangat di Lapangan Upacara Pemda Konawe, di Unaaha, Jumat (8/8/2025). Ribuan pasang mata tertuju ke panggung utama tempat Bupati Konawe, H. Yusran Akbar, ST, dengan gagah membuka Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) dalam rangka HUT ke-80 Republik Indonesia.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ini bukan sekadar perlombaan, tapi pesta kebersamaan rakyat Konawe!” seru Bupati Yusran, disambut pekik “Merdeka!” dari ribuan peserta yang memadati lokasi. Dengan balutan kostum bercorak khas “Tabere Tolaki”, sang pemimpin daerah itu tampak bersemangat menyambut antusiasme warganya.
Tahun ini, Porseni mengusung tema “Bersama Masyarakat Konawe Bersahaja Menuju Bersatu, Berdaulat, Sejahtera untuk Indonesia Maju.” Berbagai kegiatan digelar, mulai dari lomba tradisional, pertandingan olahraga antarkecamatan, hingga pagelaran seni budaya.
“Kita ingin peringatan HUT RI ke-80 ini lebih hidup, lebih dekat dengan rakyat,” tegas Bupati. “Mari kita rayakan dengan sportivitas, kekeluargaan, dan dukung UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi kita.”
Tak ketinggalan, stan UMKM memenuhi sudut lapangan dengan aneka kuliner dan produk lokal—dari kopi khas Konawe, kain tenun, hingga kuliner tradisional. “Ini momentum tepat untuk memutar ekonomi warga,” tambah Bupati Yusran
Mengusung tema “Bersama Masyarakat Konawe Bersahaja Menuju Bersatu, Berdaulat, Sejahtera untuk Indonesia Maju”, Porseni ini menjadi cermin semangat gotong royong. “Kemerdekaan bukan hanya soal upacara, tapi bagaimana kita membangun kesejahteraan dari tingkat terbawah,” tegas Bupati.
Ia juga menekankan bahwa Porseni adalah ajang menjunjung sportivitas dan keberagaman. “Di sini tidak ada yang kalah atau menang mutlak. Yang ada hanya kebanggaan sebagai satu keluarga besar Konawe,” ucapnya.
Acara pembukaan ditutup dengan devile (pawai) yang diikuti oleh seluruh OPD Pemkab Konawe, perwakilan kecamatan, sekolah, dan paguyuban masyarakat. Ribuan peserta berbaris dengan kostum warna-warni, membawa bendera merah putih dan spanduk bertema kemerdekaan.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Porseni Konawe 2025 resmi dibuka! Dirgahayu Republik Indonesia! UMKM jaya, masyarakat sejahtera, Konawe bersahaja… MERDEKA!” seru Bupati Yusran Akbar, disambut sorak-sorai hadirin.
Selain sebagai ajang hiburan, Porseni dirancang untuk memacu ekonomi kreatif. Siti (45), pedagang es buah Unaaha, mengaku pendapatannya melonjak hari ini. “Biasa jualan 20 cup sehari, sekarang sudah 100 cup ludes!” ujarnya sumringah.
Masyarakat tampak enggan beranjak meski matahari semakin terik yang tergantikan hujan gerimis. “Dari dulu nunggu acara seperti ini. Seru dan mengingatkan kita pada nilai-nilai kebersamaan,” kata Imran, warga Anggaberi yang datang bersama keluarganya.
Porseni akan berlangsung selama seminggu dengan berbagai lomba, mulai dari sepak bola antarinstansi hingga lomba ojek sawah. Puncaknya akan digelar pada 17 Agustus mendatang dengan semarak kemerdekaan.
Porseni Konawe 2025 bukan sekadar event tahunan—tapi bukti nyata bahwa semangat kemerdekaan masih bergelora dalam denyut nadi rakyat. Di tengah hingar-bingar pesta rakyat ini, satu pesan Bupati Yusran Akbar menggema: “Konawe Bersahaja bukan slogan, tapi jiwa yang kita hidupkan setiap hari.”