Gubernur Sultra Diminta Percepat Penyusunan RTRW Demi Dukung Satu Data Indonesia

- Penulis

Senin, 14 April 2025 - 14:21 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Sumangerukka mendapat arahan langsung dari Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk untuk mempercepat penyelesaian Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) se-Provinsi Sultra, saat pelaksanaan Musrenbang di Ballroom Nirwana Buton Villa, Kota Baubau, Senin (14/4/2025).

 

“Saya minta tolong pesan dari Pak Menteri untuk kita selesaikan RTRW-nya, baik provinsi maupun kabupaten/kota, termasuk batas desa, karena kita akan menuju satu data nasional,”

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

PERSADA KITA.ID| Sultra

Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Sumangerukka mendapat arahan langsung dari Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk untuk mempercepat penyelesaian Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) se-Provinsi Sultra. Permintaan ini disampaikan saat pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Sultra Tahun 2026 yang digelar di Ballroom Nirwana Buton Villa, Kota Baubau, Senin (14/4/2025).

Arahan tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian dalam mendukung implementasi program strategis nasional Gerakan Satu Data Indonesia.

“Saya minta tolong pesan dari Pak Menteri untuk kita selesaikan RTRW-nya, baik provinsi maupun kabupaten/kota, termasuk batas desa, karena kita akan menuju satu data nasional,” kata Wamendagri Ribka Haluk dalam arahannya.

 

Dalam kesempatan tersebut, Wamendagri menegaskan pentingnya peran Gubernur Andi Sumangerukka untuk mengoordinasikan percepatan penyusunan RTRW, khususnya melalui sinergi lintas sektor antara Bappeda Provinsi dengan pemerintah kabupaten/kota serta kementerian/lembaga terkait.

Baca Juga:  Sikap Tegas Wabup Konawe Beri Ultimatum ASN Pengguna Randis, Kembalikan atau Dijemput Polisi

Ribka menambahkan, penyusunan RTRW secara komprehensif akan menjadi fondasi utama dalam pembangunan berkelanjutan di Sultra, termasuk pengembangan sektor wisata dan penataan ruang yang merata antarwilayah.

“Sehingga kita bisa lihat kawasan-kawasan mana peruntukannya, untuk wisata, pembangunan, dan lainnya. RTRW harus diselesaikan,” tegasnya.

Kemendagri, kata Ribka, juga telah berkomitmen menyelesaikan RTRW secara nasional pada tahun ini, sebagai bagian dari percepatan pembangunan daerah.

Dalam Musrenbang tersebut, Gubernur Andi Sumangerukka juga didorong untuk terus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui berbagai inovasi dan kebijakan pro-investasi. Peningkatan PAD dinilai krusial untuk memperkuat kemandirian fiskal daerah dan mengurangi ketergantungan terhadap dana transfer pusat.

Selain membahas RTRW dan PAD, Wamendagri mengingatkan agar seluruh penyusunan kebijakan daerah, termasuk RKPD, tetap sejalan dengan arah kebijakan nasional yang kini dikemas dalam Asta Cita oleh Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan Musrenbang ini turut dihadiri Wakil Gubernur Sultra Hugua, Bupati/Walikota se-Sultra, Wali Kota Baubau Yusran Fahim, Ketua DPRD Provinsi Sultra La Ode Tariala, serta jajaran Forkopimda se-Provinsi Sultra dan pejabat terkait.

Dengan komitmen dan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah, diharapkan Provinsi Sulawesi Tenggara semakin siap menjawab tantangan pembangunan dan mengoptimalkan seluruh potensi daerah demi kesejahteraan masyarakat.(JM)

Berita Terkait

PT MBS Gugat Tambang Ilegal di Amonggedo, Bongkar Modus Oknum ASN Pakai Mobil Dinas untuk Lindungi Penambang Liar
Teken MoU, Bupati Yusran Akbar Terapkan Langkah Berani Menuju Pemerintahan Tanpa Tunai
CSR Rp250 Juta Ini Bukan Angka—Tapi Jembatan bagi Masa Depan Ribuan Anak Konawe!
2.927 PPPK Terima SK, Tapi Bupati Konawe: “Gaji Kalian dari Uang Rakyat—Jangan Main-Main!”
Hari Kesaktian Pancasila 2025: Konawe Bangkitkan Jiwa Kebangsaan Lewat Pelayanan Publik
MoU Bersejarah: Konawe, Konsel, dan Kendari Satukan Kekuatan Pangan
Disduk Capil Konawe Genjot Wajib KTP-el dan KIA: Penasaran Berapa Jumlahnya, Simak Beritanya!
Gaji Besar di Luar Negeri? Bupati Konawe: Hati-hati Itu Jebakan!
Berita ini 13 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:10 WITA

Teken MoU, Bupati Yusran Akbar Terapkan Langkah Berani Menuju Pemerintahan Tanpa Tunai

Rabu, 1 Oktober 2025 - 18:56 WITA

CSR Rp250 Juta Ini Bukan Angka—Tapi Jembatan bagi Masa Depan Ribuan Anak Konawe!

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:13 WITA

2.927 PPPK Terima SK, Tapi Bupati Konawe: “Gaji Kalian dari Uang Rakyat—Jangan Main-Main!”

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:04 WITA

Hari Kesaktian Pancasila 2025: Konawe Bangkitkan Jiwa Kebangsaan Lewat Pelayanan Publik

Selasa, 30 September 2025 - 16:00 WITA

Disduk Capil Konawe Genjot Wajib KTP-el dan KIA: Penasaran Berapa Jumlahnya, Simak Beritanya!

Selasa, 30 September 2025 - 11:08 WITA

Gaji Besar di Luar Negeri? Bupati Konawe: Hati-hati Itu Jebakan!

Senin, 29 September 2025 - 20:28 WITA

KADIN Siapkan RUU Revisi UU 1987, Bamsoet Dorong Masuk Prolegnas 2026

Senin, 29 September 2025 - 18:56 WITA

Tindakan Cepat Gubernur Sultra! Langkah Konkret Pencegahan Keracunan Makanan Gratis di Sekolah-Sekolah

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x