Sultra Siap Meriahkan HUT RI ke-80: 170 Penari Wakatobi Akan Tampil di Istana Negara

- Penulis

Rabu, 13 Agustus 2025 - 08:17 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Sultra, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, secara langsung meninjau latihan tim penari di Gelanggang Olahraga Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Sultra, Selasa (12/8/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan tim, mulai dari perlengkapan hingga rencana keberangkatan ke Jakarta.

Gubernur Sultra, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, secara langsung meninjau latihan tim penari di Gelanggang Olahraga Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Sultra, Selasa (12/8/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan tim, mulai dari perlengkapan hingga rencana keberangkatan ke Jakarta.

Sultra, PERSADA KITA.ID – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Pemerintah Kabupaten Wakatobi memberikan dukungan penuh terhadap tim penari kolosal yang akan tampil dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, pada 17 Agustus 2025 mendatang.

Sebanyak 170 orang yang terdiri dari penari dan official, sebagian besar berasal dari Kabupaten Wakatobi, akan membawa nama Sultra melalui pertunjukan Tarian Sajo Moane, tarian kolosal khas Pulau Tomia.

 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gubernur Sultra, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, secara langsung meninjau latihan tim penari di Gelanggang Olahraga Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Sultra, Selasa (12/8/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan tim, mulai dari perlengkapan hingga rencana keberangkatan ke Jakarta.

“Hari ini saya datang untuk memeriksa persiapan tim tarian kolosal, mulai dari perlengkapan hingga persiapan keberangkatan,” ujar Andi Sumangerukka.

Usai menyaksikan latihan dan berinteraksi dengan para penari yang terdiri dari pelajar SD hingga SMA, Gubernur menyatakan bahwa tim telah siap menampilkan yang terbaik di panggung nasional. Ia juga memberikan motivasi dan pesan khusus kepada seluruh kontingen.

“Jaga kesehatan, tampilkan tarian terbaik kalian, dan bawa nama baik Sultra di kancah nasional,” pesannya.

Fasilitas yang diberikan oleh Pemprov Sultra bersama Kabupaten Wakatobi ini merupakan bentuk nyata apresiasi pemerintah daerah terhadap talenta generasi muda di bidang seni. Selain itu, keikutsertaan tim penari Sultra dalam acara kenegaraan ini juga menjadi momentum penting untuk memperkenalkan kekayaan budaya daerah di tingkat nasional.

Baca Juga:  Bupati Konawe Yusran Akbar Paparkan Potensi Pertanian di Hadapan Mentan Amran Sulaiman

“Ini bukan sekadar pertunjukan tari, tapi juga bagian dari diplomasi budaya kita. Kami ingin menunjukkan bahwa Sultra memiliki generasi muda yang berbakat dan budaya yang kaya,” ujar salah seorang pejabat Pemprov Sultra.

Tarian Sajo Moane yang akan ditampilkan merupakan tarian kolosal yang menggambarkan kehidupan masyarakat pesisir Pulau Tomia, Wakatobi. Tarian ini dikenal dengan gerakan yang dinamis dan kostum warna-warni yang memukau, mencerminkan keindahan alam dan budaya Wakatobi.

Keikutsertaan tim penari Sultra dalam perayaan HUT RI ke-80 di Istana Negara bukan hanya sekadar pertunjukan seni, melainkan juga peluang emas untuk mempromosikan pariwisata dan budaya Sultra kepada seluruh Indonesia.

“Ini momentum yang sangat tepat untuk mengenalkan Wakatobi dan Sultra lebih luas. Tarian Sajo Moane bisa menjadi daya tarik baru bagi wisatawan,” ujar pengamat budaya setempat.

Selain itu, partisipasi generasi muda dalam acara bergengsi ini juga diharapkan dapat meningkatkan rasa bangga dan kecintaan terhadap budaya lokal, sekaligus memotivasi anak-anak muda lainnya untuk melestarikan kesenian tradisional.

Masyarakat Sultra, khususnya Wakatobi, menyambut antusias keberangkatan tim penari ini. Banyak yang berharap pertunjukan ini bisa menjadi awal dari lebih banyak lagi kolaborasi seni dan budaya Sultra di tingkat nasional bahkan internasional. JM

Berita Terkait

PT MBS Gugat Tambang Ilegal di Amonggedo, Bongkar Modus Oknum ASN Pakai Mobil Dinas untuk Lindungi Penambang Liar
Teken MoU, Bupati Yusran Akbar Terapkan Langkah Berani Menuju Pemerintahan Tanpa Tunai
CSR Rp250 Juta Ini Bukan Angka—Tapi Jembatan bagi Masa Depan Ribuan Anak Konawe!
2.927 PPPK Terima SK, Tapi Bupati Konawe: “Gaji Kalian dari Uang Rakyat—Jangan Main-Main!”
Hari Kesaktian Pancasila 2025: Konawe Bangkitkan Jiwa Kebangsaan Lewat Pelayanan Publik
MoU Bersejarah: Konawe, Konsel, dan Kendari Satukan Kekuatan Pangan
Disduk Capil Konawe Genjot Wajib KTP-el dan KIA: Penasaran Berapa Jumlahnya, Simak Beritanya!
Gaji Besar di Luar Negeri? Bupati Konawe: Hati-hati Itu Jebakan!
Berita ini 27 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:10 WITA

Teken MoU, Bupati Yusran Akbar Terapkan Langkah Berani Menuju Pemerintahan Tanpa Tunai

Rabu, 1 Oktober 2025 - 18:56 WITA

CSR Rp250 Juta Ini Bukan Angka—Tapi Jembatan bagi Masa Depan Ribuan Anak Konawe!

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:13 WITA

2.927 PPPK Terima SK, Tapi Bupati Konawe: “Gaji Kalian dari Uang Rakyat—Jangan Main-Main!”

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:04 WITA

Hari Kesaktian Pancasila 2025: Konawe Bangkitkan Jiwa Kebangsaan Lewat Pelayanan Publik

Selasa, 30 September 2025 - 16:00 WITA

Disduk Capil Konawe Genjot Wajib KTP-el dan KIA: Penasaran Berapa Jumlahnya, Simak Beritanya!

Selasa, 30 September 2025 - 11:08 WITA

Gaji Besar di Luar Negeri? Bupati Konawe: Hati-hati Itu Jebakan!

Senin, 29 September 2025 - 20:28 WITA

KADIN Siapkan RUU Revisi UU 1987, Bamsoet Dorong Masuk Prolegnas 2026

Senin, 29 September 2025 - 18:56 WITA

Tindakan Cepat Gubernur Sultra! Langkah Konkret Pencegahan Keracunan Makanan Gratis di Sekolah-Sekolah

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x