Semarak HUT RI ke-80 di Konawe, Gerak Jalan 17 KM dengan Pesona Monumen Kalosara & Spirit “Konawe Bersahaja”

- Penulis

Jumat, 15 Agustus 2025 - 17:44 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Konawe, H Yusran Akbar ST di dampingi Ketua Tim Penggerak PKK, Hj Hania bersama Kapolres Konawe, AKBP Noer Alam SIK, Ketua DPRD Konawe, I Made Asmaya dan Sekda Konawe, Ferdinand Sapan saat menyambut peserta di garis finis: Peserta gerak jalan dengan kostum bertema Monumen Kalosara dan

Bupati Konawe, H Yusran Akbar ST di dampingi Ketua Tim Penggerak PKK, Hj Hania bersama Kapolres Konawe, AKBP Noer Alam SIK, Ketua DPRD Konawe, I Made Asmaya dan Sekda Konawe, Ferdinand Sapan saat menyambut peserta di garis finis: Peserta gerak jalan dengan kostum bertema Monumen Kalosara dan "Konawe Bersahaja" – Memukau dengan kreativitas warna dan desain.

“Ini bukan sekadar lomba, tapi juga bentuk penghormatan pada budaya lokal dan semangat kemerdekaan,”

 

Konawe, PERSADA KITA.ID – Matahari terik tak menyurutkan semangat ratusan peserta gerak jalan 17 kilometer yang memadati jalanan Kota Unaaha, Jumat (15/8/2025). Dalam rangka memperingati HUT RI ke-80, Pemkab Konawe sukses menggelar lomba gerak jalan dengan 113 kelompok barisan, menciptakan gelora kebangsaan yang memikat.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Barisan Dinas Kominfo Konawe saat melewati garis start di ICP Unaaha

Salah satu daya tarik utama acara ini adalah kreativitas kostum peserta yang menampilkan gambar Monumen Kalosara—simbol menggambarkan persatuan adat Suku Tolaki—serta tulisan “Konawe Bersahaja”. Ornamen merah-putih dan logo 80 Tahun RI semakin memperkaya visual barisan yang penuh makna.

“Ini bukan sekadar lomba, tapi juga bentuk penghormatan pada budaya lokal dan semangat kemerdekaan,” ujar Muhammad Akbar, Asisten II Setkab Konawe, yang mewakili Bupati Yusran Akbar dalam pembukaan acara.

Peserta berasal dari beragam kalangan, mulai dari pelajar, masyarakat umum, hingga perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Setiap regu OPD diwajibkan beranggotakan 22 orang, menambah keseruan kompetisi yang mengutamakan kekompakan dan sportivitas.

“Meski rute 17 KM cukup menantang, antusiasme peserta luar biasa. Ini bukti kecintaan rakyat Konawe pada NKRI,” tambah Muhammad Akbar.

Gerak jalan dimulai dari Inolobunggadue Central Park (ICP), melewati Pos Lantas, belok kiri menuju Wawotobi, masuk Lorong SMA Nasional Wawotobi, lalu menyusuri Jalan 40, dan berakhir di depan Kantor Bupati Konawe. Sepanjang jalan, sorak-sorai pendukung menambah semangat peserta.

Baca Juga:  Polres Konawe Gelar Patroli Gabungan di Desa Tawamelewe, Cegah Konflik Lahan Meluas

Di garis finis, para peserta disambut langsung oleh Bupati Konawe, H. Yusran Akbar, ST, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka. “Inilah bukti bahwa Konawe tetap bersemangat, meski diterpa panas terik dan hujan sekalipun,” ujarnya.

Barisan Tim BKPSDM Konawe terus mengobarkan semangat walau diterpan deras

Kehadiran motif Monumen Kalosara pada kostum peserta bukan sekadar hiasan. Monumen ini melambangkan persatuan, kesetiaan, dan kearifan lokal Suku Tolaki, sejalan dengan semangat kemerdekaan Indonesia.

Tulisan “Konawe Bersahaja” yang menghiasi seragam peserta mencerminkan identitas Kabupaten Konawe yang rendah hati namun penuh prestasi. Pesan ini selaras dengan tema HUT RI ke-80: “Indonesia Maju, Konawe Berjaya”.

Meski sempat diguyur hujan lebat di tengah acara, peserta tetap kompak menyelesaikan lomba. “Ini bukti bahwa semangat 45 tak pernah padam,” seru salah seorang peserta dari tim pelajar.

Acara ini bukan hanya sekadar perlombaan, tetapi juga ajang mempererat tali silaturahmi warga Konawe. Dengan nuansa budaya yang kental dan semangat kebersamaan, gerak jalan 17 KM ini menjadi highlight perayaan kemerdekaan di Sulawesi Tenggara.

Dengan kombinasi budaya, sportivitas, dan semangat nasionalisme, acara ini menjadi bukti bahwa Konawe tetap bersahaja namun penuh gelora kemerdekaan! JM

Berita Terkait

PT MBS Gugat Tambang Ilegal di Amonggedo, Bongkar Modus Oknum ASN Pakai Mobil Dinas untuk Lindungi Penambang Liar
Teken MoU, Bupati Yusran Akbar Terapkan Langkah Berani Menuju Pemerintahan Tanpa Tunai
CSR Rp250 Juta Ini Bukan Angka—Tapi Jembatan bagi Masa Depan Ribuan Anak Konawe!
2.927 PPPK Terima SK, Tapi Bupati Konawe: “Gaji Kalian dari Uang Rakyat—Jangan Main-Main!”
Hari Kesaktian Pancasila 2025: Konawe Bangkitkan Jiwa Kebangsaan Lewat Pelayanan Publik
Disduk Capil Konawe Genjot Wajib KTP-el dan KIA: Penasaran Berapa Jumlahnya, Simak Beritanya!
Gaji Besar di Luar Negeri? Bupati Konawe: Hati-hati Itu Jebakan!
Tak Ada Lagi ‘Gaji Bayangan’! Pemda Konawe Bersihkan Tenaga Non-ASN dari Struktur Pemerintahan
Berita ini 102 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:10 WITA

Teken MoU, Bupati Yusran Akbar Terapkan Langkah Berani Menuju Pemerintahan Tanpa Tunai

Rabu, 1 Oktober 2025 - 18:56 WITA

CSR Rp250 Juta Ini Bukan Angka—Tapi Jembatan bagi Masa Depan Ribuan Anak Konawe!

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:13 WITA

2.927 PPPK Terima SK, Tapi Bupati Konawe: “Gaji Kalian dari Uang Rakyat—Jangan Main-Main!”

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:04 WITA

Hari Kesaktian Pancasila 2025: Konawe Bangkitkan Jiwa Kebangsaan Lewat Pelayanan Publik

Selasa, 30 September 2025 - 16:00 WITA

Disduk Capil Konawe Genjot Wajib KTP-el dan KIA: Penasaran Berapa Jumlahnya, Simak Beritanya!

Selasa, 30 September 2025 - 11:08 WITA

Gaji Besar di Luar Negeri? Bupati Konawe: Hati-hati Itu Jebakan!

Senin, 29 September 2025 - 20:28 WITA

KADIN Siapkan RUU Revisi UU 1987, Bamsoet Dorong Masuk Prolegnas 2026

Senin, 29 September 2025 - 18:56 WITA

Tindakan Cepat Gubernur Sultra! Langkah Konkret Pencegahan Keracunan Makanan Gratis di Sekolah-Sekolah

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x